Fakta kecil bagi seorang perokok
Menjadi seorang perokok baik “pasif” atau “aktif”, adalah Satu bentuk pemicu bagi seseorang tersebut dengan pemikiran bagi orang yang tidak merokok adalah ” Menjemput penyakit” namun sebaliknya bagi pemikiran seseorang tersebut adalah yang tidak merokok “Ketengan, dipercayai juga memiliki keuntungan”, dan memang plus+minus dalam pembahasan mengenai antara seorang perokok dan bukan seorang perokok akan terjadi selalu anggapan anggapan masing- masing mengenai kelebihan dan kekurangan seorang perokok
namun pada dasarnya Merokok adalah satu bentuk pernyataan dari kalangan bagi orang yang tidak merokok dalam mendapatkan sedikit manfaat sedikitpun untuk kesehatan terhadap tubuh, kebenaranya jelas telah terbukti jika dibedakan dengan orang yang tidak merokok, namun melihat cara penggunaan kalimat tersebut adalah sama untuk keengganan seserorang untuk kebiasanya seperti merokok
Banyak penelitian yang menunjukan bahwa seseorang yang merokok sebanyak 15-18 batas dalam 1 hari, jika dilihat dalam 1 bungkusan rokok mungkin diperkirakan jumlah telah disebutkan yang katakan saja “sebungkus” , diclaim dan dicap sebagi defenisi seseorang yang mencakup sebagai perokok berat
menyadari bahwa mengurangi mengkonsumsi rokok juga tidak akan memperkecil dari dampak buruk sejak dini yang di akibatkanya seperti gangguan kulit , mendapatkan penyakit paru paru sampai ke penyakit jantung, jadi lebih simplenya dikatakan semua yang telah dijelaskan segala bentuk keburukan dari seorang perokok adalah upaya dalam kesedehaanaan bagi seseorang perokok tanoa mengingat untuk melakukan menghentikan kebiasaan buruk secara tuntas.
tidak pernah putus kelebihan untuk seseorang perokok sebagai berikut :
1. di kenal sebagai penyakit parkingson
penyakit ini sangat dekat orang dengan gangguan jiwa tapi tidak akan pernah sama karena orang yang memiliki gangguan jiwa masi bisa disembuhkan yang menjadi kemungkinan besar adalah definisi mental yang lemah , parkingson sendiri adalah sebuah kerusakan dan mati dari sel saraf pada bagian otak manusia yang dikenal dengan sebutan “Substantia nigra” rata rata bagi orang perokok hampir tidak akan memungkikan mendapatkan penyakit ini
2. Elergi dan asma
Elergi adalah suatu penyakit yang menjadi suatu ketergantungan seperti makanan atau obat obatan yang memiliki ketidak cocokan terhadap mekanisme tubuh sehingga mengakibatkan penolakan dan akhirnya seseorang tersebut merasa sangat tidak nyaman untuk melewati kondisi tersebut dengan jangka waktu yang mungkin saja bisa sangat lama, penyakit ini sangat jarang ditemui pada seseorang dengan status perokok bagi pria ataupun wanita karena nikotin adalah salah satu jawaban atas ketergantungan tersebut menghambat proses elergi dan juga asma
3.kuman mati untuk penyakit tbc
tbc adalah salah satu bentu penyakit dengan gejala batuk dan mengalami pernapasan yang buruk akibat debu ataupun kimiawi terntentu yang dihirup merusak paru paru seseorang, namun kenapa sangat jarang ditemui kepada orang yang merokok, bukanya asap dari rokok tersebut lebih nyata langsung masuk kedalam organ tubuh untuk mengakibatkan seperti tbc?
hal ini juga berkaitan nikotin yang terkandung didalam rokok tersebut berkerja sebagai penghambat dalam membunuh kuman negatif dari udara yang tidak dapat diterima paru paru seseorang tersebut